FILMUSIKU.com — War tiket konser di Indonesia terkenal rumit, selain karena warganya banyak, ini juga dikarenakan banyaknya calo dan jasa titipan (jastip). Tur Sama Sama yang digelar di empat kota pun juga kebanjiran calo dan jastip, namun ada juga yang menjadi korban scam.

Hal ini terlihat dari komentar yang membanjiri unggahan denah venue Tur Sama Sama. Banyak sekali akun-akun yang menawarkan jastip dan kesediaan tiket yang mereka miliki. Meskipun jastip dan calo disebut-sebut berbeda, tetapi keduanya sama-sama mengambil jatah saat war tiket.

Calo biasanya menjual tiket di lokasi pada hari H, dengan harga yang dijual sangat mahal, dan kini mulai muncul di media sosial. Sementara jastip menjual dengan harga sama, namun dikenakan admin sebagai imbalan jasa dan tentu pembeli harus mengeluarkan uang lebih juga.

Tur Sama Sama merupakan konser kolaborasi lima musisi Indonesia, Tulus, Sal Priadi, Kunto Aji, Idgitaf, dan Dere. Digelar di empat kota yakni Surabaya, Yogyakarta, Bandung, dan Bogor.

“Salah satu ticketing paling zonk. Udah masuk, kepental lagi, mau bayar mental lagi, gitu aja dari tengah malem ampe sahur. Gatot,” tulis akun @amalia** mengeluhkan sulitnya mendapat tiket Tur Sama Sama.

“Team @temantulus @tulusm dan pihak promotor kok bisa sih kalian gak kapok pake ВВО?? Ара gak kasian sama kita yang mau beli tiket harus berjuang mati-matian ngadepin server yang sampis? Dan pihak @bbo.co.id juga kok dari kalian gak ada perubahan, seenggaknya benerin dulu sistemnya :(((,” tulis akun @nindiaa***.

“Kalian yang tiba-tiba jual ticket hasil ngewar sebenarnya niat nonton dari awal gak sih??? Kasian yang bener-bener pengen nonton tapi gak dapet ticket tapi kalian yang dapet ticket hasil ngewar malah dijualin,” tulis akun @xxbar***.

“Wtb emas bogor plisss, yang trusted abis kena scam 2x ya Allah plis kasihani aku (emoji menangis),” tulis akun @d111***. Sementara komentar lainnya kebanyakan berisi menawarkan tiket yang berhasil mereka dapatkan.