FILMUSIKU.com — Masyarakat Indonesia ramai mengunggah momen mereka mengibarkan bendera One Piece, dan viral di seluruh platform media sosial, Instagram, X, hingga Tiktok. Bendera dengan background hitam dan gambar tengkorak itu dianggap menjadi perlawanan atas kondisi kritis negara saat ini.

“Di dunia One Piece, para bajak laut bukan sekadar penjahat. Banyak dari mereka justru jadi simbol perlawanan terhadap ketidakadilan, tirani, dan kekuasaan yang sewenang-wenang. Luffy dan krunya dikenal karena melawan sistem yang korup, bukan karena haus kekuasaan, tapi karena ingin hidup dengan cara mereka sendiri bebas, jujur, dan gak tunduk pada penguasa yang menindas,” tulis akun @e77**.

“Indonesia butuh kebebasan.. ONE PIECE bukan sekedar animasi tapi melambangkan kebebasan dunia/kebebasan negeri yang mulai disalahgunakan dan disemena-menakan oleh pemerintah. BENDERA MERAH PUTIH ТЕТAP BERKIBAR, namun bendera merah putih terlalu suci berkibar untuk indonesia di pemerintahan yang kotor. Hilang nya HAM, korupsi dimana mana, keterbatasan masyarakat menjadi acuan pemerintah untuk memperbaiki negara padahal seemua itu untuk kepentingan pribadi. Muak sekali melihat negara ini dikotori, dan bendera ONE PIECE adalah suatu simbol perlawanan untuk mendapatkan sistem negara yang adil seadil adilnya untuk rakyat INDONESIA,” tulis akun @adamzt**.

“Ingin rasanya mengibarkan bendera setengah tiang, untuk menghormati para pahlawan yang gugur. Untuk kemerdekaan, saya rasa rakyat sedang dijajah pemerintah, tanah nganggur dirampas, rekening nganggur dibekukan, pajak menggila, dll,” tulis akun @gord_h**.

“Yaa Allah.. akhirilah dengan pedih pengelola negara ini yang punya hati rakus dan selalu menyengsarakan rakyatnya.. kabulkanlah secepatnya, aamiin,” tulis akun @____a.s**.

“Sekecewa apapun masyarakat kita, tapi tidak mengibarkan bendera one piece di atas Merah Putih.. Ini menandakan kita hanya kecewa pada pemerintah yang ada, bukan pada Indonesia.. BIG RESPECTTT untuk Rakyat Indonesia,” tulis akun @dzull_f**.

Mengutip laman One Piece fandom, bendera Jolly Roger juga dikenal sebagai Tanda Tengkorak (Dokuro no Mākuō, sering disingkat menjadi Tanda atau Tengkorak) atau Simbol (Shinboruō) adalah lambang utama kru bajak laut. Lambang ini hadir dalam berbagai variasi di seluruh dunia One Piece, yang membedakan ratusan bahkan ribuan kru serta properti, kapal, dan wilayah mereka masing-masing.

Jolly Roger pada dasarnya terdiri dari tengkorak manusia di atas sepasang ‘tulang bersilang’ yang berpotongan diagonal. Karena bajak laut sendiri dapat sangat beragam dalam keyakinan, tindakan, dan reputasi, Jolly Roger telah menjadi simbol atas banyaknya gagasan yang bertentangan.

Individu, kelompok, dan bahkan bangsa tertentu dalam One Piece yang memahami cita-cita Jolly Roger, atau telah menentang gagasan Pemerintah Dunia One Piece, juga mengibarkan bendera tengkorak dan tulang bersilang.

Contohnya adalah Kerajaan Drum, yang kemudian berganti nama menjadi Kerajaan Sakura, yang mengibarkan Jolly Roger milik Dr Hiriluk sebagai bendera nasional mereka setelah jatuhnya Raja Wapol.

Kerajaan Drum, digambarkan sebagai negara yang dulunya makmur dan terkenal dengan dokter-dokternya yang hebat, tetapi dipimpin dengan buruk oleh Raja Wapol. Wapol merupakan seorang raja yang korup, melarikan diri setelah diserang oleh Blackbeard, meninggalkan kerajaannya dalam kekacauan. Setelah Wapol digulingkan, negara tersebut berganti nama menjadi Kerajaan Sakura.